Wednesday, December 24, 2014

Damai Natal

Aku adalah putra dari kedua orang tua yang Muslim yang baru saja mengingat peristiwa berpuluh-puluh tahun yang lalu ketika aku masih berusia 5 tahun, aku punya cerita pada saat natal.

jadi dulu aku adalah seorang anak kecil yang nakal, jahil, dan menggemaskan, semua orang tau itu.

aku dan ibuku hidup di lingkungan yang tetangganya sangat berdekatan, ada seorang ibu-ibu namanya ibu Maria, beliau seorang kristiani yang galak, suka marah-marah. dan aku jadinya suka iseng, menyembunyikan sandalnya, mengetuk pintu rumahnya lalu aku bersembunyi, ya menyebalkan bukan? itulah aku.

hingga pada suatu hari ibu Maria benar-benar kesal denganku lalu memarahi aku layaknya memarahi orang dewasa, kata-kata kasar dan keras. ibuku yang mengetahui hal itu langsung tersinggung, karena pikirnya aku hanya seorang anak kecil yang masih polos, dan sampai serakang pun masih polos sih sebenernya.

akhirnya ibuku dan ibu Maria cekcok mulut lah, hingga setahun lamanya mereka tidak bertegur sapa kalo berpapasan, ya gara-gara aku. maaf...

Namun, saat natal tiba, aku diajak ibuku untuk berkunjung ke rumah ibu Maria, ibu bilang: "ayo kita ke rumah ibu Maria, kita ucapkan natal sekaligus minta maaf" aku hanya mengangguk saja dan sedikit senang karena aku tau, di rumah orang yang natalan itu banyak makanan dan sirup.

lalu ibu mengetuk pintu rumah ibu Maria, kebetulan yang membuka pintu adalah ibu Maria, mereka langsung saling berpelukan dan maaf-maafan, ibuku mengucapkan natal dan melontarkan permohonan maaf atas apa yang sudah terjadi, lalu ibu Maria memaafkan dan memeluk aku dan ibuku, kemudian mereka menangis, sementara aku hanya duduk manis dan menikmati kue natal dan sirup yang sangat manis sekali.

dulu aku tidak merasa berdosa sama sekali, padahal peristiwa itu biang keroknya ya aku, ngehek memang.

namun sekarang aku sadar, bahwa aku ternyata telah mengalami keagungan natal, ada damai di sana, Tuhan menggerakkan hati manusia untuk menjadi lebih rendah hati dan maaf memaafkan, ya hari natal.

Selesai.

Selamat hari natal teman-teman kristiani, Tuhan memberkati.

Syalomualaikum....